2 anak yatim piatu ini waktunya kembali ke pondok

 

 ﷽

 السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

Libur sekolah telah selesai. Waktunya kembali ke pondok dan bangku sekolah

Tidak terasa Iman Sulaeman sudah SMA dan kami pilihkan satu pondok bersama DANI di Ponpes Usman Bin Affan . Agar mudah untuk antar jemput nya

Selama di perjalanan kami berbincang bincang, selama liburan  dani dan sule dirumah menjadi imam masjid menggantikan imam tetap yg tidak masuk bahkan selama ramadhan DANI menjadi imam tarawih. Begitu juga Sule dirumah mengajar anak2 ngaji di Mushola nya

Maa syaa Allah banyak perubahan besar yang dialami anak anak ini, ketika kecil mereka di rendah kan, tidak di anggap bahkan di bully karena kemiskinan, karena yatim piatu dan karena lainnya, namun sekarang mereka Dani dan sule Allah tinggikan derajat nya.

Tentunya ini semua karena izin Allah, bantuan muhsinin  dan kita semua,

Alhamdulilah mereka masih tetap bisa sekolah sekaligus mondok dan menjadi anak2 yang berguna untuk masyarakat Dan semoga menjadi pahala jariyah untuk kita semua

Namun pendidikan mereka tidak hanya sampai sini dan selain Iman. Sule, Masih ada anak anak yatim piatu. Yatim dan dhuafa yang mukim di Darul Tahfizh Al Kautsar dan tentunya masih perlu bantuan untuk kebutuhan pendidikan nya

Untuk donasi pendidikan bisa tranfer
Bank Mandiri 1340010363041
BSI 8877713197
Kode 01 contoh 100.001
An Yayasan Arisan Nasi Indonesia

Info 081289851319
Www.arisannasi.org

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ مِمَّا يَلْحَقُ الْمُؤْمِنَ مِنْ عَمَلِهِ وَحَسَنَاتِهِ بَعْدَ مَوْتِهِ عِلْمًا عَلَّمَهُ وَنَشَرَهُ ، وَوَلَدًا صَالِحًا تَرَكَهُ ، وَمُصْحَفًا وَرَّثَهُ ، أَوْ مَسْجِدًا بَنَاهُ ، أَوْ بَيْتًا لِابْنِ السَّبِيلِ بَنَاهُ ، أَوْ نَهْرًا أَجْرَاهُ ، أَوْ صَدَقَةً أَخْرَجَهَا مِنْ مَالِهِ فِي صِحَّتِهِ وَحَيَاتِهِ يَلْحَقُهُ مِنْ بَعْدِ مَوْتِهِ

Diantara pahala amal mukmin yang akan tetap mengalir setelah kematiannya adalah ilmu yang dia sebarkan, anak soleh yang dia tinggalkan, mushaf yang dia wariskan, masjid yang dia bangun, rumah untuk Ibnu Sabil (orang yang di perjalanan), atau sungai yang dia alirkan, sedekah hartanya yang dia keluarkan ketika masih sehat dan kuat, yang masih dimanfaatkan setelah dia meninggal. (HR. Ibnu Majah 249 dan dihasankan al-Albani)
Masya Allah

Share this post